CRESCENTSTREETPRINTING - Informasi Seputar Seni Lukisan

Loading

Perjalanan Karya Seni Rupa Murni di Indonesia: Sejarah dan Perkembangannya

Perjalanan Karya Seni Rupa Murni di Indonesia: Sejarah dan Perkembangannya


Perjalanan karya seni rupa murni di Indonesia memang memiliki sejarah yang panjang dan perkembangan yang sangat menarik untuk dikaji. Sejak zaman prasejarah, seni rupa murni telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat Indonesia.

Menurut pakar seni rupa, Dr. Farida Siregar, “Seni rupa murni merupakan bentuk ekspresi kreatif yang mencerminkan kebudayaan, tradisi, dan identitas suatu bangsa. Di Indonesia, seni rupa murni telah menjadi sarana untuk menyampaikan pesan-pesan sosial, politik, dan keagamaan.”

Sejarah seni rupa murni di Indonesia dimulai sejak zaman prasejarah, dengan ditemukannya berbagai artefak seni seperti ukiran batu, tembikar, dan ukiran kayu. Kemudian, seni rupa murni berkembang pesat pada masa kerajaan Hindu-Buddha dan Islam di Indonesia, dengan ditemukannya relief-relief candi dan lukisan-lukisan miniatur.

Pada masa kolonial Belanda, seni rupa murni di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Banyak seniman Indonesia yang belajar di sekolah seni di Belanda, seperti Raden Saleh dan Affandi, yang kemudian memperkenalkan gaya lukisan realisme dan ekspresionisme di Indonesia.

Perkembangan seni rupa murni di Indonesia terus berlanjut hingga saat ini, dengan munculnya berbagai aliran dan gaya baru. Menurut seniman Indonesia, S. Sudjojono, “Seni rupa murni merupakan cerminan dari kehidupan sehari-hari masyarakat. Melalui karya seni, seniman dapat menyampaikan pesan-pesan yang bersifat kritis dan reflektif.”

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa perjalanan karya seni rupa murni di Indonesia memang memiliki sejarah yang panjang dan perkembangan yang sangat menarik untuk dikaji. Seni rupa murni tidak hanya sebagai bentuk ekspresi kreatif, tetapi juga sebagai sarana untuk menyampaikan pesan-pesan yang bersifat sosial, politik, dan keagamaan.